TIMES KEDIRI, KEDIRI – Program Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana Jumat Ngopi yang sempat vakum kembali digelar.

Dalam edisi kali ini 'Ngabuburit bulan Ramadan"  tema yang diusung adalag "Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat" bertempat di Pendopo Panjalu Jayati Kabupaten Kediri, Jumat sore (16/4/2021).

Salah satu peserta Ngabuburit, Kepala Desa Balungjeruk Kecamatan Kunjang Imam Syafi'i, menyampaikan, terkait pengembangan pasar desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat perdesaan, namun lokasi pengembangan Pasar Balungjeruk yang rencananya akan menempati sekolah dasar Balungjeruk 1 dan SD Balungjeruk 2, yang telah di merger sejak tahun 2003 lalu.

"Karena sekolah sudah ada merger maka secara otomatis, salah satu SD tersebut harus dikembalikan ke desa, karena asal mulanya juga dari hak milik desa atau kas Desa Balungjeruk, " ucapnya.

Rencana pengembangan pasar itu ada sejak akhir tahun 2018 akhir, sedangkan pengembangan yang dimaksudkan yakni perluasan area pasar dengan memperbanyak kios agar bisa menampung masyarakat yang masih berkeinginan untuk berdagang di Pasar Balungjeruk.

"Dan untuk jumlah penambahan berkisar sebanyak 100 kios, sehingga diharapkan total keseluruhan mencapai sekitar 250-300 kios, yang saat ini masih ada 120 kios," tambahnya.

"Balongjeruk sangat strategis di kelilingi oleh beberapa desa dan tempatnya persis di tengah-tengah antara Pasar Kunjang dan Pasar Badas," ungkap Syafi'i.

Ditanya terkait PAD selama ini mendapatkan berapa juta. "Kades Balungjeruk selama ini bisa mendulang PAD sebesar Rp 150 juta per tahun untuk Desa Balungjeruk," pungkas Syafi'i.

Selanjutnya Proposal pengembangan Pasar Balongjeruk diserahkan ke Bupati Kediri saat Jumat Ngopi edisi Ngabuburit.

Sementara, menindaklanjuti usulan permohonan tersebut, Bupati mengatakan telah meminta satuan kerja di Pemkab Kediri diantaranya Dinas Pendidikan, Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) serta Dinas Perdagangan, segera melakukan cek lapangan, jika tidak ada kendala, maka pengembangan pasar desa akan segera dilakukan.(*)