TIMES KEDIRI, SURABAYA – Pada acara puncak FISIPOL Action Week 2025, Minggu (28/9/2025), Universitas Negeri Surabaya (Unesa) meluncurkan fitur terbaru dalam Sidilan (Sistem Digitalisasi Layanan FISIPOL), yaitu e-Funding. 

Inovasi ini merupakan langkah nyata untuk memperkuat komitmen Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) serta mendukung implementasi Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), sekaligus melanjutkan capaian prestisius berupa Anugerah Zona Integritas 2024 dari Kemendiktisaintek.

Dalam sambutannya Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) Unesa, Dr. Wiwik Sri Utami, M.P., menegaskan komitmen fakultas untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan mendukung Unesa sebagai universitas yang unggul. 

“Mulai hari ini, FISIPOL berkomitmen dalam slogannya Pasti Melaju Kreatif, berinovasi mendukung pembentukan Dana Abadi menggunakan sistem pelayanan yang terus dioptimalkan, melalui Sidilan e-Funding," ujarnya. 

Lebih dari sekadar perayaan, FISIPOL Action Week, kata Wiwik, menegaskan kontribusinya terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya Pendidikan Berkualitas (Goal 4) dan Kemitraan untuk Mencapai Tujuan (Goal 17).

"Sekaligus memperkuat fondasi fakultas sebagai zona integritas yang berorientasi pada pelayanan publik yang bersih, transparan, dan profesional," tegasnya. 

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang III Unesa, Dr. Bambang Sigit Widodo, M.Pd., turut memberikan apresiasi terhadap keberhasilan acara ini. Menurutnya, FISIPOL Action Week menjadi wujud nyata bahwa fakultas ini mampu mengintegrasikan kegiatan akademik, seni, budaya, dan pelayanan publik dalam satu kesatuan. 

“Kegiatan ini menjadi bukti bahwa FISIPOL Unesa bersama bisa bekerjasama,” pujinya.

Sebagai informasi, rangkaian FISIPOL Action Week sendiri telah berlangsung sejak 15 September 2025 dengan beragam kegiatan, antara lain The 8th Social Science Education Competition, Kompetisi PPKN Tingkat Nasional dan Seminar Nasional bersama International Labor Organization.

Selain itu, ada seminar 'Sejarah, Identitas, dan Nasionalisme' bersama akademisi dari Indonesia, India, dan Arab Saudi, Pameran Surabaya City of Heroes, Bazaar dan Panggung Mahasiswa, Geography Education Exhibition, serta berbagai kompetisi olahraga, seni, dan bakat di lingkungan kampus Unesa. (*)